Naggroe aceh serambi mekkah adalah salah satu provinsi di indonesia.jika kita berbicara mengenai serambi mekkah tidak luput dengan sejarah.dan juga dengan keislaman yang cukup kental.
Tapaktuan adalah salah satu kabupaten yang ada di naggroe aceh serambi mekkah.
Nama tapaktuan bukan tanpa alasan,konon menurut cerita,asal usul nama tapak tuan berasal dari peninggalan jejak tapak seorang teungku tapa,atau sering di sebut tuan tapa.
Menurut cetita pada masa itu, hiduplah seorang pemuda yang bernama Teuku Tuan. Dalam sejarah, tak diketahui darimana asal Teuku Tuan ini.
Adapun tinggi badan tuan tapa 7 meter,jika kita simpulkan orang orang di zaman tuan tapa sangat panjang.
Menurut cerita Teuku Tuan ini adalah tokoh yang berperan dalam asal-usul Kota Tapak Tuan.
Ia hidup menyendiri di sebuah lereng gunung, setiap hari teungku tuan tapa berzikir di dalam gua. Setiap detik ia tidak pernah lupa menyebutkan nama Allah, ia sering mendapat firasat dan ilmu-ilmu gaib yang tidak sanggup kita artikan dengan akal kita.
Adapun nama tuan tapa berasal dari kebiasaan tuan tapa,karna ia sering betapa maka nama nya di panggil sebagai tuan tapa.
Tiba-tiba tuan tapa gelisah dan mendapat firasat yang kurang baik, jantungnya berdebar-debar. Suatu hari datanglah dua ekor binatang ke gua dimana Tuan Tapa berada.
“Masya Allah,Siapa gerangan kalian?"
Binatang atau jin”ujar Tuan Tapa masih dalam keterkejutannya"
“Selamat Pagi Tuan,kami adalah sepasang naga yang diusir dari sebuah negri di sebrang lautan yang disebut Negri cina. Kami adalah Naga Jantan dan Betina”ujar Naga Jantan
“Apa kesalahan kalian hingga diusir?Apa pula tujuan dan maksud kalian datang kemari?”Tanya Tuan Tapa. “Kami diusir karena tidak mempunyai anak.Bangsa kami beranggapan bahwa kami berdua adalah pembawa sial dan tidak patut tinggal disana.
Bila nanti kami mempunyai anak,baru kami diizinkan kembali ke sana. Untuk itu mohon izinkanlah kami menetap disini”ucap Naga Betina “Baiklah,aku mengizinkan kalian tinggal disini.Namun ada syarat-syarat yang harus kalian patuhi”kata Tuan Tapa
“Apa syarat-syaratnya tuan?”tanya Naga Jantan “Pertama kalian tidak boleh menggangu ketenanganku saat bertapa.
Kedua,kalian tidak boleh membuat kekacauan disini.Yang terakhir kalian tidak dibenarkan menggangu tumbuh- tumbuhan dan binatang-binatang yang ada.
Namun,kalian boleh makan tumbuh-tumbuhan dan bintang sebanyak yang kalian butuhkan untuk kelangsungan hidup”kata Tuan Tapa
Mendengar syarat-syarat yang diajukan oleh Tuan Tapa itu,kedua naga tersebut bermusyawarah.Beberapa saat kemudia Naga Jantan berucap”Baiklah kami menyetujui persyaratan tersebut.
Namun dimanakah kami akan tinggal? “Tempat tinggal kalian tidak jauh dari sini.Jaraknya sekitar enam kali panjang tubuh kalian.
Yaitu sebuah gunung di sebelah Timur “Baiklah,Terima kasih atas kemurahan hati Tuan. Kami akan berangkat sekarang”ujar kedua naga itu
Kedua naga tersebut berenang menuju ke gunung yang diceritakan Tuan Tapa.Gunung itu sekarang berada di kawasan lembah Gunung Naga,Letaknya sekitar 6km dari timur kota Tapaktuan.
Namun,Ketika sampai di gunung tersebut betapa terkejutnya kedua naga tersebut ketika Tuan Tapa terlihat sudah berdiri di hadapan mereka. “Wah,kapan Tuan Tapa kemari?Bukankah Tuan Tapa tadi berada di gua di muara sungai?Padahal kami sudah berenang dengan sekuat tenaga,tetapi tiba-tiba Tuan Tapa sudah berada disini mendahului kami.Atau Tuan Tapa ternyata ada 2?”Tanya naga Jantan dengan nada heran
“Sebenarnya aku sudah berada disini daritadi,hanya aku manusia yang tinggal disini.Maksudku datang kesini untuk memberi tahu kalian bahwa di sekitar tempat inilah kalian boleh tinggal.
Kalian boleh mendaki gunung dan di gunung tersebut banyak gua yang bisa kalian pilih sebagai tempat berlindung.
Nah sekarang aku pergi dulu ketempat pertapaan”kata Tuan Tapa meninggalkan kedua Naga itu “Sungguh ajaib Tuan Tapa itu.Dia pasti bukan orang sembarangan.Ia adalah orang sakti”ucap Naga Jantan kepada naga betina “Ya,tuan tapa m
